Gaungriau.com (SIAK) -- Mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dimusim kemarau tahun 2020, diperlukan antisipasi sejak jauh-jauh hari.

Bertempat di Halaman Polsek Koto Gasib, Polres Siak,TNI, Pemkab Siak Serta Unsur Terkait Kamis 5 Desember 2019 menggelarSimulasi Penanganan Karhutla.

Menurut Kapolres Siak AKBP Deddy F Sanjaya ,SH , SIK ,MIK, di tahun 2020 menurut perkiraan BMKG wilayah Riau akan menghadapikemarau panjang lebih cepat ditahun depan nantinya.

"Untuk itulah sebagai upaya gunamengantisipasi terjadinya Karhutla diwilayah hukumnya, maka dilakukan kerja sama, Polres Siak, TNI, Pemkab Siak dan unsur terkait melakukan berbagai persiapan , sebagai upaya untuk mengadapi jika terjadinya Karhutla pada musim kemarau nanti,"sebut Kapolres.

Dikatakannya, simulasi penanganan karhutla dilakukan oleh personel Koto Gasib dibantu Bhabinsa Sekecamatan Koto Gasib, Damkar Kecamatan Koto Gasib, Damkar sari PT.Astra, Manggala agni dan nasyarakat peduli api Kecamatan Koto Gasib.

Simulasi tersebut dimulai dari Temuan Hot Spot dan dilakukan Pengecekan oleh Bhabinkamtibmas, Babinsa dan masyarakat peduli api sampai api dipadamkan dengan bantuan Damkar Pemkab dan damkar Perusahaan terdekat hingga dilakukan proses oenyidikan oleh kepolisian.

Kapolres juga menuturkan bahwa Riau diupayakan harus bebas api musim kemarau tahun 2020, " artinya kita akan terus mencari solusi atau langkah-langkah konkritagar apa yang direncanakan itu bis aterwujud,walaupun kita tahu bahwa kita tidak bisa melawan alam," kata Dia.

Namun lanjut Kapolres, sebagai langkah antisipasi harus di mulai dari sekarang kita sudah mempersiapkan diri dengan menginfentarisir segala bentuk kendala, dan berbagai permasalahan yang bakalkita hadapi bersama untuk dicarisolusi ,bagaimanjalan keluar nya bisa kita cegah secara bersama.

Pihak kepolisian, Danramil bersamaBupati seluruh Camat lurah termasuk juga Kapolsek akanduduk bersama-sama menyamakan visi misi Pemerintahdalam menangani Karhutla menuju Riau Bebas api tahun 2020.

Secara umum perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah kabupaten Siak cukup mendukung untuk kegiatan penanggulangan karhutla.

Dan kami dari pihak kepolisianjuga menghimbau khususnya untuk perusahaan agar lebih memaksimalkan lagi sdm-nya dan peralatannya, maupun rekayasa di lahannya seperti pengadaan bendungan, embung serta kanal-kanal untuk biar ada ketersediaan air, persiapan apabila terjadi panas yang berkepanjangan.

"Harapan kita semua sama di tahun tahun mendatang tidak ada lagi yang namanya bencana asap yang disebabkan karhutla,"sebut Kapolres berharap.**(jas)