PEKANBARU--Gaungriau.com-- Masyarakat Rumbai mengeluhkan harga jual hasil pertanian yang masih rendah. Aspirasi masyarakat dijemput langsung Anggota DPRD Provinsi Riau dr. Hj. Arnita dalam masa reaes maaidang III tahun 2020, Kamis 9 Juli 2020 di wilayah ujung barat kota Pekanbaru, yaitu Kelurahan Rantau Panjang, Kecamatan Rumbai.

Legislator Dapil Pekanbaru Arnita Sari mengungkapkan bahwa Kelurahan yang berbatasan langsung dengan Kabupaten kampar itu, sebagian besar mata pencaharian masyarakatnya adalah petani singkong dan pisang.

“Masyarakat di sini minta Pemerintah memperhatikan para petani, terutama masalah harga jual yang rendah,” tandas Anita saat memberikan keterangan.

Menurut Politisi PKS ini, petani di daerah tersebut membutuhkan bimbingan dan pendampingan, agar hasil taninya bisa di olah menjadi produk lainnya, yang memiliki harga jual yang lebih tinggi.

“Untuk itu, selaku wakil rakyat saya mendorong pemerintah mesti bantu petani dalam pengolahan dan pemasaran hasil Taninya,” imbuh pembina Women Global Entrepreneur Profesional Riau (GENPRO) tersebut," ujar Anita.

Anggota Komisi V DPRD Riau ini melanjutkan bahwa dirinya juga menerima aspirasi terkait infrastruktur pembangunan jalan.

“Jalan di kelurahan Rantau Panjang masih tanah. Seperti kunjungan saya tadi, jalanan becek berlumpur dan berlubang. Maka diperlukan perbaikan segera, agar petani bisa mengangkut hasil panennya dengan lancar,” pungkas Anita. **(rls)