• Tomy

Gaungriau.com (PASIR PENGARAYAN) -- Dalam Tahun 2019, Rp 15 Miliyar lebih untuk 105 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau, mendapat kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pusat.

Pengerjaan DAK untuk SD ini pun bermacam sesuai dengan RAB judul rekening kegiatan yang diajuakan, ada pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB), rehap atap ruang kelas belajar dan sebagian pembuatan bangunan MCK.

Demikian diungkapkan oleh Kadisdikpora Kabupaten Rohul, Drs Ibnu Ulya MSi, melalui PPTK kegiatan DAK tahun 2019 Tomy, Rabu 14 Januari 2020.

Dikatakannya, sistem pengerjaan DAK dilaksanakan secara swakelola, dengan membentuk panitia pembangunan sekolah (P2S), dan di SK-kan oleh Kepala sekolah.
Pengerjaannya sesuai gambar dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang dibuat sekolah sesuai petunjuk teknis dan didampingi fasilitator.

http://gaungriau.com/gambar/foto/2404728025.jpg

"Dengan sistem pengerjaan swakelola ini, anggaran dinilai sangat evisien dan epektif, mutu dan kualitas pekerjaannya cukup bagus," ujar Tomy.

"Berdasarkan monitoring yang kita lakukan ke seluruh sekolah yang dikerjakan secara swakelola ini, realisasinya cukup memuaskan. Banyangkan dengan budget anggaran yang relatif minim dibanding dengan proyek umum biasanya, namun hasil pembangunannya cukup membanggakan," lanjut Tomy.

Tomy juga mengapresiasi para kepala sekolah yang sudah bijak dalam melaksanakan kegiatan DAK Rohul di masing masing sekolahnya.

Mengingat sistem pencairan keuangan DAK ini bertahap, namun para kepala sekolah bijak mencari solusi berinisiatif, cari hutangan material bangungunan ke toko agar pengerjaan pembangunannya tidak terkendala.

"Secara umum, pelaksanaan pengerjaan kegiatan DAK untuk 105 SD di Kabupaten Rohul tuntas dilaksanakan,"pungkasnya.**(lim)